Kalian semua pasti tau tentang berdebatan indonesia dengan malaysia 1 bulan terakhir ini, Di mulai dari manohara yang katanya di culik oleh pangeran dari kerajaan Kelantan sampai Kapal tempur malaysia yang masuk perbatasaan indonesia.
Kalau di lihat lebih jauh lagi sebenarnya masalah yang sedang di hadapi indonesia ini sudah lama,
misalnya seperti malaysia yang mengaku memiliki kesenian khas jawa timur yaitu reog ponorogo,malaysia mengakui bahwa lagu rasa sayange miliknya, malaysia mengakui bahwa batik juga berasal dari malaysia dan masih bnyak lagi masalah-masalah yang ditimbulkan oleh malaysia
walaupun begitu Indonesia sempat berbaikan dengan malaysia untuk menjaga perdamaian di negaranya tapi hal itu pun dilarang malaysia lagi.
Suasana di Indonesia makin memanas karena Kapal tempur malaysia melewati batas laut indonesia. Rakyat indonesia pun marah tidak hanya di Dunia asli nya Di dunia maya pun makin memanas contoh nya facebook , facebook yang tadinya tempat untuk mencari teman malah di lupakan orang -orang indonesia membuart grup yang bernama "GANYANG MALAYSIA"
orang malaysia pun tak mau kalah mereka membuat grup yang bernamakan "ganyang indonesia" tidak hanya di facebook forum-forum di dunia maya pun membuat thread yang mencela indonesia contohnya kaskus, di kaskus 3 orang yang mengaku orang malaysia menentang thread yang berbau-bau indonesia dan di Forum lainnya
Kondisi Seperti ini Memaksa Presiden dan Wakil nya Berbicara
mengetahui bahwa negaranya di masuki oleh kapal tempur malaysia wakil presiden pun bicara
“Soal Ambalat kita tegas kalau memang ada pelanggaran. Apabila negara kita terganggu dengan siapa saja, kita bisa perang,” kata JK
Sebenarnya SBY bisa saja nyatakan perang
berita selanjutnya
JAKARTA – Sesuai amanat undang-undang, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bisa saja menyatakan perang terhadap Malaysia yang berulang kali memasuki wilayah Indonesia, namun keputusan itu belum tentu didukung banyak pihak.
“Presiden bisa saja menyatakan perang (dengan Malaysia). Tapi apa mungkin DPR setuju?,” kata Ketua DPP Partai Demokrat Syarif Hasan dalam diskusi “Kepemimpinan Sipil-Militer” di Gedung DPR Jakarta, Selasa (2/6).
Dia juga mempertanyakan apa mungkin DPR bersedia menyetujui anggaran Rp 20 triliun setiap bulannya untuk keperluan perang tersebut.
Pernyataan Syarif Hasan yang juga Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR itu menanggapi pertanyaan yang menyebutkan bahwa Presiden Yudhoyono tidak bisa bertindak tegas terkait masuknya kapal Malaysia ke wilayah kedaulatan Indonesia.
Menurut Syarif, Presiden Yudhoyono tidak ingin mengambil langkah gegabah dalam menyikapi masuknya kapal Malaysia ke wilayah NKRI tersebut.
Sebagai negara bertetangga, pemerintah sedang melakukan upaya diplomasi dengan Malaysia agar permasalahan itu tidak berdampak buruk bagi kedua negara.
“Jadi, pemerintah lebih mengutamakan jalan diplomasi dari pada perang,” katanya.
Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan bahwa Indonesia akan bertindak tegas dan siap berperang dengan Malaysia apabila memang terjadi pelanggaran terhadap kedaulatan wilayah NKRI dalam kasus di perairan Ambalat.
“Soal Ambalat kita tegas kalau memang ada pelanggaran. Apabila negara kita terganggu dengan siapa saja, kita bisa perang,” kata Wapres Jusuf Kalla saat ditanya wartawan di Jakarta, Senin
(1/6)./ant/itz REPUBLIKA.COM
sampai saat ini TNI masih menjaga perbatasan di ambalat
saya hanya menganjurkan untk malaysia mengakui semua kesalahannya kepada indonesia di depan semua rakyat indonesia
2 Malaikat:
lanjutkan sby demokrat http://sbydemokrat.blogspot.com/
Haiii.. Sobat q semua yg lg demen main judi togel, nih ada solusi yg tepat and akurat..
Krna sy udah buktikan, kalau sobat mau tau info lebih lanjut Call aja Mbah Suro atau Eyang Suro di nmr 082354640471 di jamin deh brankas bandot pasti jebooll... Thanks sobaattt
Post a Comment